Breaking News

Kepala Puskesmas Peudada Terkesan Menghindari Wartawan, Ada Apa..?

BIREUEN | Kepala UPTD Puskesmas Peudada, Kabupaten Bireuen, terkesan selalu menghindar dari wartawan, hendak mengkorfimasi dan menemuinya.

Bagaimana tidak, saat wartawan berkunjung ke Puskesmas Peudada, Kepala Puskesmas yang Lebel pendidikannya berlatar belakang Apt, tidak berhasil ditemui. Padahal, kendaraannya dalam keadaan terparkir dan menurut stafnya KTU setempat berinisial "irz", saat media menunggu, ianya sibuk melakukan upaya konsultasi, diduga berkoordinasi langsung dengan Kepala puskesmas, hingga akhirnya ia keluar dari ruang KTU menyampaikan Ibu tidak ada, sudah keluar pergi ke desa, namun saat media menanyakan kedesa mana tidak, KTU tidak bisa menjelaskan secara detail, nampak hal yang disampaikan itu hasil rekayasa skenario ianya bersama kapus untuk menghindari wartawan.

Tim media merasa ada yang aneh, ada yang tidak beres, anehnya saat hendak ditemui di ruang kerjanya selalu tidak ada, dan nomor kontak juga diblokir, menggunakan kontak lain, juga tidak digubris. Hanya melihat, namun diabaikan. Salah seorang tenaga medis disitu yang namanya tidak ingin disebutkan, ianya mengatakan ada ibu kapus, Kelihatannya ada barusan ada kok, terus mobilnya juga ada, kan aneh tiba-tiba tidak ada”, ujarnya kepada awak media ditempat, Rabu (30/7/25).

Karena itu, tambahnya, sikap Kepala Puskesmas Peudada selama ini justru malah menimbulkan banyak asumsi miring terkait pengelolaan anggaran kesehatan. Tak hanya itu, gaya kepemimpinannya juga hampir 95% tidak suka dengan sikapnya. Kinerjanya tak sesuai dengan cakapnya, begitulah istilahnya.

“selama ini kerap dikunjungi media, namun hasilnya tidak ada, selalu tidak ada, terakhir hari Rabu kemarin enggak ketemu juga. Saya jadi penasaran dan menduga ada ketidakberesan di Puskesmas Peudada, pokonya saya akan melakukan investigasi untuk mengungkap ada apa dibalik sikap kepala Puskesmas Peudada yang terkesan selalu menghindar dari wartawan, saya juga akan mencari informasi bagaimana pengelolaan dana BOK”, paparnya

Lebih lanjut, pihak media yang tiba di depan kantor ibu, media menyesalkan adanya dugaan sikap alergi Kepala Puskesmas Peudada terhadap wartawan yeng sedang mencari informasi sebagaimana diatur oleh Undang – Undang Pers No.40 tahun 1999.

Sebagai pelayan publik seharusnya dia memiliki sikap terbuka terhadap pihak manapun, termasuk dari media, bukan malah ngumpet. Tujuan kami kesana dalam rangka melaksanakan tugas jurnalistik, kontrol sosial dan sebagainya untuk kepentingan publikasi”, tandas.*

Editor : Redaksi (i)

© Copyright 2022 - Asumsi Publik - Informasi Berita Terkini dan Terbaru Hari Ini