 |
| Foto. H.Munawal Hadi Malam Penutupan Pekan Kebudayaan HUT Bireuen Ke-26 [12/10/25] |
BIREUEN | Yarnes menjabat Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bireuen, dan belasan lainnya di berbagai Kabupaten dan Kota pada Provinsi Aceh turut diganti oleh Jaksa Agung Republik Indonesia, ST Burhanuddin, Senin (13/10/2025).
Mutasi dimaksud tertuang berdasarkan Surat keputusan (SK) Jaksa Agung Nomor: KEP-IV-1425/10/2025 Tanggal 13 Oktober 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan dalam Jabatan Struktural Pegawai Negeri Sipil Kejaksaan Republik Indonesia, Munawal Hadi digantikan oleh Yarnes sebagai Kajari Langsa.
Diketahui Yarnes sebelumnya menjabat sebagai Koordinator di Kejaksaan Tinggi Aceh.
Sedangkan Munawal Hadi dipindahkan menjadi Kajari Simalungun, Sumatera Utara.
Mutasi kali ini tidak hanya menyasar Kajari Bireuen, tetapi beberapa Kajari di Aceh yang juga mengalami pergeseran, berikut daftar sejumlah Kajari yang di mutasi.
Kajari Aceh Timur, Lukman Hakim dipindahkan menjadi Kajari Kota Banjar. Posisinya digantikan Ibsaini, sebelumnya Koordinator pada Kejati Aceh.
Kajari Aceh Barat Daya Bima Yudha Asmara bergeser menjadi Kajari Dairi. Jabatan lamanya diisi Bambang Heripurwanto, eks Koordinator pada Kejati Maluku.
Kajari Subulussalam Supardi dimutasi sebagai Asisten Pembinaan pada Kejati Kepulauan Riau. Penggantinya adalah Andie Saputra, sebelumnya Koordinator pada Kejati Aceh.
Kajari Sabang Milono Raharjo dipindahkan menjadi Kajari Demak. Posisinya digantikan Elvin Arjuna Candra, Koordinator pada Kejati Kalimantan Barat.
Kajari Simeulue Yuriswandi mendapat tugas baru sebagai Kajari Kabupaten Tegal. Jabatan Kajari Simeulue kini diisi Ilhamd Wahyudi, Koordinator pada Kejati Sumatera Barat.
Kajari Langsa Efrianto digeser pada jabatan baru sebagai Inspektur Muda Kepegawaian Pemulihan Aset dan Tugas Umum pada Inspektorat II Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan Kejaksaan Agung. Posisinya digantikan oleh Adi Tyogunawan sebelumnya menjabat sebagai Asisten Pengawasan Kejaksaan Tinggi Aceh.
Kepala Kejaksaan Negeri Pidie Jaya Hedi Muchwanto dimutasi menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Kota Mojokerto, posisi yang ia tinggalkan digantikan Sayid Muhammad, Koordinator pada Kejaksaan Tinggi Aceh.
Kajari Aceh Tenggara Lilik Setiyawan berpindah tugas ke Kajari Kota Probolinggo. Penggantinya Mohammad Purnomo Satriyadi, Koordinator pada Kejati Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kajari Bener Meriah Achmad Hariyanto Mayangkoro dimutasi menjadi Kajari Kabupaten Madiun. Jabatan lamanya diisi Edwar, Koordinator pada Kejati Aceh.
Kajari Aceh Jaya Mohammad Anggidigdo dipindahkan menjadi Kajari Kabupaten Probolinggo. Penggantinya adalah Soekesto Ariesto, sebelumnya Koordinator pada Kejati Daerah Istimewa Yogyakarta.
Selain rotasi di tingkat kepala kejaksaan negeri (Kejari), Jaksa Agung juga melakukan mutasi terhadap sejumlah pejabat struktural di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh, antara lain:
Asisten Pengawasan Kejati Aceh Jabatan yang sebelumnya diemban Adi Tyogunawan kini akan diisi oleh Tommy Adhiyaksahputra, yang sebelumnya menjabat Kepala Kejaksaan Negeri Lampung Tengah.
Asisten Intelijen Kejati Aceh Mukhzan dipromosikan menjadi Kepala Subdirektorat II.A pada Direktorat II Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Kejaksaan Agung. Penggantinya adalah Ahmad Nuril Alam, yang sebelumnya menjabat Kajari Kabupaten Probolinggo.
Asisten Tindak Pidana Khusus Kejati Aceh Muhammad Ali Akbar dipindahkan menjadi Asisten Pemulihan Aset pada Kejati Sumatera Utara. Posisinya digantikan oleh Teuku Herizal, sebelumnya Kajari Ponorogo.
Pergeseran ini hal biasa dalam sebuah tatanan organisasi pemerintahan sebagai penyegaran dalam menapaki jenjang karir di lingkungan Adhyaksa.
Editor : Redaksi (Ir)
Social Header