BIREUEN | Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Bireuen, turut menggelar kegiatan lomba masak serba ikan dan lomba cipta menu Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA) khas Bireuen.
Kegiatan Lomba tersebut dalam rangka bekerja sama dengan Tim PKK Kecamatan se-kabupaten Bireuen, yang berlangsung di Aula Meeting Room Hotel Bireuen Jaya, Sabtu (25/11/2023).
Ketua TP-PKK kabupaten Bireuen, Dr dr Nova Dian Lestari SpS (K), menjelaskan lomba ini diikuti oleh TP PKK dari 17 kecamatan se-kabupaten Bireuen. “Bagi juara satu nanti akan medapatkan hadiah senilai satu juta sembilan ratus ribu rupiah, Juara kedua medapat satu juta tiga ratus lima puluh ribu rupiah dan Juara ketiga mendapat uang satu juta rupiah,” kata ketua TP-PKK kabupaten.
Lanjut Nova Dian Lestari, penggelaran kegiatan lomba ini salah satu untuk menggali potensi pangan sumber karbohidrat nonberas dan serba Ikan Khususnya warga Bireuen.
“Fokus penilaian tim dewan juri meliputi profil produk olahan lokal, kemasan atau penampilan, cita rasa, komposisi bahan pangan. Kemudian potensi pemasaran serta keseimbangan porsi dan keberagaman,” sebut Nova Dian Lestari.
Menurut Nova Dian Lestari, selama ini konsumsi sayuran dan buah-buahan di kabupaten Bireuen masih tergolong relatif rendah. Sebaliknya, masyarakat lebih memilih mengonsumsi makanan dan minuman berkadar gula tinggi.
Padahal, kata Nova Dian Lestari, keanekaragaman pangan berpotensi memperbaiki gizi masyarakat dengan lebih baik. “Oleh karena itu, konsumsi pangan beragam, bergizi seimbang, dan aman (B2SA) dan serba Ikan dengan memanfaatkan pangan lokal sangat penting diterapkan dalam pola konsumsi sehari-hari,” kata Nova Dian Lestari.
Sementara Ketua TP PKK Kecamatan Peudada Ida Arini, yang turut didampingi oleh Camat Erry Serpinaldi, S.STP, S.Sos, M.Si, melalui kegiatan perlombaan ini diharapkan dapat mampu menumbuhkan minat masyarakat untuk mengolah potensi bahan pangan lokal menjadi pangan yang sehat dan aman. Tentu dengan komposisi gizi yang seimbang.
Selain itu, tentunya hal ini dapat memberikan nilai ekonomis dan nilai tambah pengolahan dan pemanfaatan produk pangan lokal yang berkelanjutan.
“Perlu kita pahami bersama bahwa dengan upaya yang dilaksanakan hari ini, akan berdampak positif terhadap peningkatan nilai tambah produk makanan. Ucap Ida Arini.
Sedangkan Keuchik Hardani Calok yang mewakili Desa dalam Kecamatan Peudada, menjelaskan, dengan adanya kegiatan ini warga lainnya yang biasanya menkonsumsi sayur-sayuran, selain itu agar dapat pula meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya konsumsi pangan B2SA lainnya, serba Ikan sekaligus mempraktikkannya dalam sehari-hari.
Lebih lanjut, Keuchik Hardani Calok Peudada pergelaran kegiatan ini sangat membanggakan, melihat dukungan semua pihak termasuk Camat dan Ketua TP PKK kecamatan yang terus mensupport agar kegiatan tersebut dapat membuahkan hasil, alhamdulillah berkat dukungan dan do'a semua pihak "TP PKK Peudada memperoleh Nilai Hasil yang memuaskan yaitu Juara III.
Camat Erry juga menambahkan, dengan adanya kegiatan lomba cipta menu B2SA tersebut juga agar dapat mendorong dan meningkatkan kreativitas masyarakat pada umumnya.
Khususnya ibu rumah tangga dalam memilih, menentukan, menyusun dan menciptakan menu beragam, bergizi, seimbang, dan aman berbasis sumber daya lokal dan serba Ikan.[red]
Social Header