JAKARTA | Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadie Makarim telah mengesahkan aturan baru untuk seragam sekolah.
Pada pengesahan ini, selain untuk nasional Nadiem Makarim juga mengesahkan aturan seragam sekolah siswa di provinsi Aceh. Sebab, ada perbedaan khusus yang telah disahkan untuk seragam sekolah siswa di Provinsi Aceh.
Ketetapan dari Mendikbud tentang seragam sekolah ini juga harus dilaksanakan oleh para siswa pada tahun ajaran 2024/2025 ini. Termasuk bagi para siswa di Provinsi Aceh yang memiliki ketetapan khusus tentang seragam sekolah.
Perbedaan antara seragam siswa di Aceh dengan daerah lainnya memang ditegaskan oleh Mendikbud. Mendikbudristek menetapkan aturan ini dalam Permendikbudristek nomor 50 tahun 2022.
Permendikbudristek nomor 50 tahun 2022 membahas secara khusus tentang Pakaian Seragam Sekolah bagi Peserta Didik Jenjang Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. Dalam peraturan ini, disebutkan aturan wajib seragam sekolah untuk siswa siswi yang bersekolah di Provinsi Aceh.
Hal ini termaktub dalam Pasal 6 Permendikbudristek nomor 50 tahun 2022. Lebih spesifik lagi, disebutkan bahwa aturan ini berlaku bagi para siswa yang beragama Islam. Ternyata, para siswa wajib menggunakan seragam sesuai kekhususan Aceh.
"Dalam hal sekolah sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) berada di Provinsi Aceh, Peserta didik yang beragama Islam mengenakan Pakaian Seragam Nasional sesuai kekhususan Aceh berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai pemerintahan Aceh, dengan tetap mengacu pada ketentuan model pakaian seragam nasional sebagaimana dimaksud dalam pasal 5," bunyi Pasal 6 Permendikbudristek nomor 50 tahun 2022.
Hal ini menjadi ciri khas tersendiri bagi para siswa yang bersekolah di Aceh, khususnya bagi yang beragama Islam. Kekhususan Aceh terkait nilai-nilai agama Islam juga tak luput dari ketetapan Nadiem Makarim untuk seragam sekolah, tutupnya.[*]
Social Header