Breaking News

Polsek Gandapura dan Tim Inafis Polres Bireuen Evakuasi dan Olah TKP Penemuan Jasad di Kamar Mandi Masjid

BIREUEN | Seorang pria berusia 60 tahun ditemukan meninggal dunia dalam posisi terlungkup di kamar mandi Masjid Desa Kulu, Kecamatan Kuta Blang, Kabupaten Bireuen, Jumat malam (15/8/2025) sekitar pukul 20.30 WIB. Petugas Piket Polsek Gandapura bersama tim identifikasi Polres Bireuen langsung melakukan olah TKP dan evakuasi korban.

Korban diketahui bernama M. Isa (60), seorang petani asal Desa Lebu Mesjid, Kecamatan Makmur, Kabupaten Bireuen. Saat ditemukan, korban berada dalam posisi terlungkup tanpa busana di dalam kamar mandi yang terkunci dari dalam.

Penemuan ini bermula ketika penjaga masjid, Tgk Reza Fuadi (43), hendak mematikan lampu masjid. Ia mendapati pintu kamar mandi terkunci dari dalam, lalu menghubungi rekannya, Ikhsan (32), untuk memastikan penyebabnya. Dengan bantuan kamera ponsel yang dimasukkan melalui lubang ventilasi, keduanya melihat korban dalam keadaan tidak bergerak. Temuan tersebut segera dilaporkan kepada Kepala Desa Kulu, Muntansir, yang selanjutnya menghubungi piket Pospol Kuta Blang.

Menerima laporan, personel Polsek Gandapura bersama Tim Identifikasi Polres Bireuen segera mendatangi lokasi. Setibanya di TKP, petugas memastikan pintu kamar mandi terkunci dari dalam. Pintu kemudian dibuka secara paksa, dan pemeriksaan awal menunjukkan korban sudah meninggal dunia, dibuktikan dengan adanya kaku dan lebam mayat.

Selanjutnya, pihak kepolisian melakukan olah TKP, pendataan saksi, dan dokumentasi. Setelah koordinasi dengan tenaga medis Puskesmas Kuta Blang, jenazah korban dievakuasi menggunakan ambulans. Pemeriksaan medis menyimpulkan bahwa korban meninggal sekitar tiga jam sebelum ditemukan. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Berdasarkan keterangan keluarga, korban sebelumnya dalam keadaan sehat. Pihak keluarga menolak dilakukannya visum dan menerima kejadian ini sebagai musibah, serta memilih untuk langsung memproses pemakaman secara fardhu kifayah.

Kapolsek Gandapura, AKP Hendri Yunan menyampaikan bahwa pihak keluarga telah menerima kejadian ini dengan ikhlas dan menolak dilakukan visum. “Kami telah menyerahkan jenazah kepada pihak keluarga untuk segera dimakamkan. Tidak ada indikasi tindak pidana dalam peristiwa ini,” ungkapnya.

Dengan penanganan cepat oleh pihak kepolisian, situasi di lokasi kejadian tetap kondusif dan proses pemakaman korban dapat segera dilakukan. Saat ini, jenazah telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan di kampung halamannya.

Sumber : Sandi Humas

Editor    : Redaksi

© Copyright 2022 - Asumsi Publik - Informasi Berita Terkini dan Terbaru Hari Ini