Breaking News

Ketua PW Muhammadiyah Aceh Dukung Penuh Pembentukan Bank Syariah Muhammadiyah: Kunci Kemandirian Ekonomi Umat

BANDA ACEH | Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Aceh, A. Malik Musa, SH, M.Hum, menyampaikan bahwa gagasan pendirian Bank Syariah Muhammadiyah sejatinya telah lama menjadi cita-cita organisasi. Namun, menurutnya, proses tersebut kerap terhambat oleh berbagai kendala, baik internal maupun eksternal.

Puncak momentum tercipta dalam musyawarah nasional Muhammadiyah yang digelar di Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Januari 2025, membahas pengelolaan tambang milik persyarikatan. Dalam forum tersebut, Malik Musa mengusulkan pentingnya mendirikan bank syariah sebagai penopang pengelolaan tambang oleh pengusaha Muhammadiyah. Usulan ini pun disambut positif dan mendapat dukungan dari seluruh pimpinan PWM se-Indonesia.

“Kalau kita mau kelola tambang dengan semangat kemandirian, maka harus didukung oleh bank sendiri yang berbasis syariah. Tidak bisa hanya mengandalkan pihak luar. Alhamdulillah, usulan kita diterima dan didukung oleh PWM lainnya,” ujar Malik Musa.

Ia menambahkan, kehadiran Bank Syariah Muhammadiyah nantinya akan memberikan manfaat besar, salah satunya menjadikan dana dari amal usaha Muhammadiyah – mulai dari TK, SD hingga perguruan tinggi – sebagai sumber saham. Selain itu, para pengurus Muhammadiyah dari pusat hingga tingkat ranting dapat dilibatkan dalam jajaran komisaris, yang juga akan memperoleh tunjangan operasional untuk memperkuat roda organisasi.

Tak hanya itu, Malik menjelaskan bahwa dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari bank tersebut nantinya bisa diarahkan untuk pengembangan pendidikan, panti asuhan, serta mendukung anak yatim dan anak-anak dari keluarga miskin agar dapat memperoleh akses pendidikan yang layak.

Di sisi lain, dana CSR juga dapat dimanfaatkan untuk pengembangan dakwah Muhammadiyah di wilayah terpencil dan daerah perbatasan yang rentan terhadap upaya kristenisasi. “Ini bagian dari jihad ekonomi sekaligus dakwah sosial kita. Kehadiran bank ini harus menjadi lompatan besar bagi kemajuan umat,” tegasnya.

Ketua PWM Aceh tersebut berharap Bank Syariah Muhammadiyah akan menjadi tonggak penting bagi kemandirian ekonomi umat Islam, serta menjadi instrumen nyata dalam memperkuat dakwah dan pelayanan sosial Muhammadiyah untuk generasi mendatang.

Sumber : Hs
Editor    : Redaksi 
© Copyright 2022 - Asumsi Publik - Informasi Berita Terkini dan Terbaru Hari Ini