BIREUEN | Guna mencegah kelangkaan pupuk bagi petani, Pemerintah Kabupaten Bireuen melalui Kadistanbun Bireuen Mulyadi, SE.,MM, lakukan kunjungan kerja ke Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Peudada, dengan pertemuan dan berkoordinasi langsung bersama masing-masing penyuluh yang berlangsung di ruang kerja BPP, Rabu (24/1/2024).
Pada kesempatan itu, Mulyadi, SE, MM menyampaikan, kepada semua penyuluh harap bersinergi dalam bekerja dilapangan, utamakan kebutuhan petani sesuai dengan harapannya. selain itu, bagi penyuluh harap selalu koordinasi dengan pihak penyedia pupuk atau kios, itu perlu dilakukan guna meng-update data lahan pertanian, sistem pola tanam serentak di masing-masing kecamatan. Penyuluh jangan sampai terpaku dengan satu program, selain itu diharapkan juga kepada penyuluh harus bisa menentukan jadwal atau tahapan musim tanam, hal ini dapat mencegah kelangkaan pupuk.
Terkait RDKK itu harus benar-benar tepat sasaran, begitu juga Data lahan pertanian sangatlah penting karena dengan demikian kelangkaan pupuk tidak akan terjadi lagi," selain itu, diminta kepada semua penyuluh untuk mengambi titik koordinat dimasing-masing Desa dengan menyampaikan dalam bentuk laporan langsung. ucap Mulyadi.
Menurutnya, hal itu perlu dilakukan untuk mengetahui luas wilayah dimana wilayahnya bertugas, selain itu juga harus bisa melakukan penertiban kembali terkait tebusan pupuk dikios-kios penyalur pupuk agar penjualan pupuk sesuai dengan Harga Enceran Tinggi (HET) dan menyalurkan sesuai dengan kuota atau data kelompok yang telah ditentukan pada kios tersebut. "Jangan sampai adanya kita dengar keluhan dari para petani terkait kelangkaan pupuk". Ucap Mulyadi.
Tampak pantauan media dilapangan, para penyuluh dalam rapat dengar pendapat yang berkoordinasi langsung dengan Kadistanbun Bireuen sangat bersemangat, dan salah satu dari penyuluh juga sangat mengharapkan dukungan penuh dari Pemkab Bireuen harus benar-benar terjaga. Harapannya kita semua jangan sampe kelangkaan pupuk itu terjadi.
Intinya, Siapkan Koordinasi dalam bentuk laporan dan Ciptakan Kelompok tani yang benar-benar teapt. Harapannya kembali kepada semua penyuluh harus benar-benar maksimalkan kebutuhan pupuk disetiap wilayah masing-masing, tunjukan kerja nyata yang benar-benar mendukung petani, Pungkas Mulyadi.[*]
Social Header