Breaking News

Tiga Remaja Bireuen Diamankan di Polsek Jeunieb, Polisi Sita Sejumlah Barang Bukti

BIREUEN | Tiga remaja yang merupakan warga Bireuen diamankan personel Polsek Jeunib. Selain tiga remaja, anggota Polsek Jeunieb juga berhasil mengamankan sebilah parang atau pedang dan berbagai barang bukti lainnya, Selasa (12/3/2024).

Barang bukti yang berhasil diamankan antara lain satu pedang dan sarungnya, dan dua unit handphone (HP).Kemudian, satu unit sepeda motor, batu, dan benda lainnya yang digunakan ketiga remaja itu dalam kejadian tersebut. 

Adapun Identitas Remaja Pelaku, AM (16 tahun), pelajar Desa Mns Blang, Kecamatan Kota Juang, Bireuen, MA (16 tahun) pelajar, Gelanggang Kulam, Bireuen, ZM (16 tahun), pelajar, Blang Seupeun, Bireuen. 

Kronologis Kejadian sekitar pukul 01.00 WIB, terjadi insiden pengrusakan di Warkop desa Blang Mee Barat, Kecamatan Jeunieb, Kabupaten Bireuen. dimulai ketika sejumlah anak remaja tiba-tiba melempar batu yang mengenai steling/rak mie di dalam warkop. Anak remaja tersebut melarikan diri, dan warga langsung mengejar mereka. Saat pengejaran, remaja tersebut mengayunkan golok/parang, menakut-nakuti warga.

Proses pengejaran berakhir di Desa Teupin Kupula, di mana salah seorang warga berhasil menendang kendaraan remaja tersebut, menyebabkan penganiayaan terhadap warga yang mengejar. Korban penganiayaan adalah SA (21 tahun), yang mengalami luka memar di kepala.

Kapolres Bireuen AKBP Jatmiko, SH, MH melalui Kapolsek Jeunieb Iptu Faisal Riza, SH, MH menyebutkan bahwa remaja tersebut berangkat dari Bireuen untuk mencari remaja yang bermasalah dengan kelompoknya di seputaran Samalanga dan Jeunieb. Setelah tidak menemukan orang yang dicari, mereka melempar steling/rak mie di warkop dan melarikan diri, memicu pengejaran oleh warga dan akhirnya terjadi penganiayaan terhadap salah seorang warga yang mengejar SA (21 tahun) ex-pelajar, alamat Desa Mns Blang, Kecamatan Jeunieb Kabupaten Bireuen.

"Saat ini, korban dirawat di Puskesmas Jeunieb, sementara para remaja pelaku sudah diserahkan kepada tim opsnal Reskrim Polres Bireuen."ungkap Iptu Faisal.

Lanjud, Iptu Faisal Riza menambahkan, barang bukti berupa pedang atau sarung awalnya yang dilihat oleh warga di tangan mereka pada saat mengayunkan parang atau golok, saat ditangkap benda tersebut tidak ada lagi. Akhirnya warga mencari keareal persawahan dekat lokasi mereka diamankan. Usaha mencari barang bukti membuahkan hasil karena satu golok atau parang sejenis sangkur ditemukan dan diamankan ke Polsek Jeunieb."tambah kapolsek.

Warga yang kesal karna tiga remaja tersebut melakukan pengeroyokan atau penganiayaan kepada warganya yang melakukan pengejaran. Pada saat mengamankan tiga remaja, warga sempat melakukan pemukulan. Namun berhasil dicegah oleh anggota Polsek Jeunieb yang turun ke lokasi berjumlah lima orang. 

Saat ini, kata Kapolsek Jeunieb menunggu laporan resmi dari korban pengrusakan rak mie dan juga laporan resmi dari korban penganiayaan yang sedang menjalani perawatan di Puskesmas Jeunieb untuk penyelidikan lebih lanjut.

“Semalam belum sempat dimintai keterangan dari SA karena masih dalam perawatan di Puskesmas Jeunieb,” ujarnya.[*]

© Copyright 2022 - Asumsi Publik - Informasi Berita Terkini dan Terbaru Hari Ini