BIREUEN | Kecelakaan lalu lintas terjadi pada Rabu pagi sekitar pukul 08.00 WIB di Jalan Medan - Banda Aceh, tepatnya di Desa Seunebok Teungoh, Kecamatan Peulimbang, Kabupaten Bireuen. Kecelakaan tersebut melibatkan dua kendaraan, yakni mobil Xenia dengan nomor polisi BK 1718 KV dan mobil Jazz dengan nomor polisi BL 1255 NC.
Menurut laporan dari Kapospol Peulimbang Aipda Afriadi, mengatakan pengendara mobil Xenia, Suhaimi (35), warga Dusun Dama Pulo, Desa Paya Seungat, Kecamatan Peureulak Barat, Kabupaten Aceh Timur, sedang melaju dari arah Bireuen menuju Banda Aceh. Di saat yang bersamaan, mobil Jazz yang dikemudikan oleh Muhammad Nazar (37), seorang mahasiswa asal Desa Bale Ulim, Kecamatan Ulim, Kabupaten Pidie Jaya, datang dari arah Banda Aceh menuju Bireuen.
Kecelakaan terjadi ketika mobil Xenia yang dikendarai oleh Suhaimi melewati marka tengah jalan, sehingga mobil Jazz yang datang dari arah berlawanan tidak sempat mengelak dan tabrakan pun tidak bisa dihindari.
Akibat kejadian tersebut, kedua pengemudi mengalami luka ringan (LR) dan telah dilarikan ke Puskesmas Peulimbang untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Kerugian material diperkirakan mencapai Rp 50.000.000.
Pihak kepolisian setempat langsung bertindak cepat setelah menerima laporan kecelakaan. Petugas segera mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengamankan lokasi, memastikan arus lalu lintas tetap lancar, dan menghindari terjadinya kecelakaan susulan. Selain itu, petugas juga memberikan pertolongan pertama kepada korban dengan membawa mereka ke Puskesmas Peulimbang untuk mendapatkan perawatan medis.
Petugas juga melakukan olah TKP dengan mencatat kronologi kejadian, mengumpulkan barang bukti seperti kendaraan yang terlibat, dan mencatat saksi-saksi di lokasi. Setelah itu, barang bukti berupa kedua kendaraan diamankan untuk proses lebih lanjut. Laporan insiden ini pun segera diteruskan ke unit Laka Lantas Polres Bireuen untuk penyelidikan lebih lanjut.
Kapospol Peulimbang menekankan pentingnya kewaspadaan di jalan raya, terutama di jalur-jalur dengan kepadatan lalu lintas yang tinggi. "Kami mengimbau kepada seluruh pengendara untuk selalu memperhatikan marka jalan dan mematuhi batas kecepatan yang telah ditetapkan. Kecelakaan ini seharusnya bisa dihindari jika semua pengendara lebih berhati-hati dan mengikuti aturan lalu lintas," ujar Kapospol Peulimbang.
Kasus ini sedang dalam penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab kecelakaan dan apakah ada unsur kelalaian dari salah satu pengendara.
Pihak kepolisian juga terus mengingatkan pentingnya kewaspadaan, khususnya di daerah rawan kecelakaan seperti jalur Medan-Banda Aceh, guna menghindari insiden serupa di masa mendatang.
Sumber : Sandi Humas Polres Bireuen
Editor : Redaksi (Ir)
Social Header