Breaking News

Identitas Mayat Pria Yang ditemukan dalam Kondisi Telungkup di Jalan Lintas Nasional Lhokseumawe, "Terungkap"

Foto.doc. Polsek Muara Satu

LHOKSEUMAWE | Terkait identitas mayat berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan tergeletak di badan jalan lintas Medan-Banda Aceh, tepatnya di Gampong Blang Panyang, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe terungkap. 

Korban adalah Asriansyah (32), warga Gampong Tumpok Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe. Hal tersebut diketahui berdasarkan hasil identifikasi oleh pihak kepolisian diperkuat dengan pengakuan pihak keluarga. 

Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto, melalui Kapolsek Muara Satu, Iptu Syahrizal mengatakan, saat ini korban telah dibawa pulang oleh keluarga ke kediamannya.

"Penyebab meninggalnya korban belum diketahui, dan pihak keluarga korban juga tidak menyetujui untuk dilakukan autopsi,” kata Syahrizal.

Syahrizal menjelaskan, berdasarkan pengakuan dari pihak keluarga, korban mengalami gangguan kejiwaan dan sering berjalan tanpa arah dan tujuan.

Selain itu, korban juga merupakan pasien rehabilitasi di lembaga rehab Permata Hati Lhokseumawe sejak tahun 2020  hingga 2022 kemarin. Selain itu, korban juga mengalami depresi berat kembali setelah ayahnya meninggal dunia,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Penemuan mayat pria tanpa identitas yang tewas di Jalan Raya Banda Aceh-Medan, di Gampong Blang Panyang, Kecamatan Muara Satu menjadi heboh sejagat Maya, tak terkecuali khususnya wilayah Lhokseumawe.

Peristiwa tersebut berawal dari laporkan seorang warga sekitar pukul 01.00 WIB, yang menemukan mayat dalam kondisi telungkup dan sudah tidak bernyawa di jalan raya.

Iptu Syahrizal, Kapolsek Muara Dua di Lhokseumawe, membenarkan ihwal dimaksud bahwa mayat tersebut adalah seorang pria tanpa identitas.

Pria ini memiliki ciri, kulit sawo matang, mengenakan baju biru dongker, dan memakai kain sarung.

Setelah menerima laporan tersebut, pihak kepolisian bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Lhokseumawe dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Lhokseumawe, serta melibatkan warga setempat, melakukan pemeriksaan terhadap kondisi mayat dan kemudian mengangkutnya ke rumah sakit.

Dugaan sementara menyebutkan bahwa mayat ini merupakan korban kecelakaan tabrak lari, namun penyebab kematian masih harus ditentukan melalui hasil otopsi dari rumah sakit.

Diakui, kejadian ini menjadi perhatian masyarakat setempat bahkan beredar luas di sosial media, dan polisi sedang melakukan upaya identifikasi untuk mengungkap identitas pria tersebut serta mencari tahu penyebab pasti kematian tragis ini.

"Kami tengah mengupayakan langkah-langkah untuk mengungkap identitas pria yang ditemukan tewas tersebut. Identifikasi meliputi pencocokan sidik jari dan pemeriksaan rekam medis yang tersedia," ujar Iptu Syahrizal.

Kematian tragis pria itu pun menimbulkan keprihatinan di kalangan masyarakat setempat.

Sementara menunggu hasil otopsi dari rumah sakit, polisi berjanji akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengungkap kebenaran di balik kematian pria tersebut.

Mereka mengimbau masyarakat agar turut berperan serta dengan memberikan informasi apapun yang dapat membantu penyelidikan.

Semoga dengan kerjasama antara pihak berwenang dan masyarakat, kasus ini dapat segera terpecahkan."pungkasnya. [Red]
© Copyright 2022 - Asumsi Publik - Informasi Berita Terkini dan Terbaru Hari Ini