BIREUEN | Dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, Satuan Samapta Polres Bireuen melaksanakan pengamanan kegiatan Haul ke-15 Alm. Tgk. Hasan Di Tiro yang berlangsung di Kantor DPW Partai Aceh (PA) Bireuen pada Selasa (03/06/2025). Usai kegiatan pengamanan, personel melanjutkan dengan pelaksanaan patroli rutin yang ditingkatkan (KRYD) sebagai bagian dari Operasi Patroli Premanisme dan penanggulangan geng motor di wilayah hukum Polres Bireuen.
Kegiatan dipimpin oleh Aiptu Abdul Gafur, S.A.P., bersama sejumlah personel dari Satsamapta Polres Bireuen. Sekira pukul 09.00 WIB, para personel terlebih dahulu melaksanakan apel persiapan di Mako Polres Bireuen, yang diawali dengan arahan pimpinan (APP) terkait teknis pelaksanaan pengamanan dan patroli.
Di lokasi Haul, personel disebar untuk melakukan pengamanan terbuka dan tertutup guna memastikan kegiatan berjalan aman dan tertib. Petugas mengatur arus keluar-masuk peserta, melakukan pemantauan terhadap situasi sekitar, serta menjaga keamanan dan ketertiban umum. Petugas juga terlihat membantu masyarakat yang hadir dalam hal pengaturan kendaraan dan memberikan informasi saat diperlukan.
Usai pengamanan, tim Satsamapta melanjutkan dengan Patroli Dialogis Perintis Presisi ke sejumlah titik yang dianggap rawan. Rute patroli mencakup Pasar Tradisional Reuleut, Kecamatan Kota Juang, Tempat-tempat keramaian, seperti area pertokoan, warung kopi, serta terminal kecil yang berada di pusat kota.
Selama patroli, petugas menyambangi para pedagang, tukang parkir, dan warga yang beraktivitas di lokasi tersebut. Mereka memberikan imbauan kamtibmas secara langsung, khususnya terkait bahaya pungli dan aksi premanisme.
"Kami mengimbau kepada masyarakat agar segera melapor jika melihat tindakan yang mencurigakan, atau merasa resah terhadap aktivitas pemalakan maupun aksi premanisme di sekitar lingkungan," ujar Aiptu Abdul Gafur kepada warga saat berdialog di pasar.
Petugas juga mengingatkan para pengelola warung kopi dan usaha kecil agar menjaga ketertiban lingkungan, tidak melayani pengunjung yang menimbulkan kegaduhan atau mengonsumsi minuman keras.
Kasat Samapta Polres Bireuen, AKP Zulkifli Harahap, S.Sos, mengatakan bahwa patroli ini merupakan bagian dari strategi preemtif dan preventif guna menciptakan rasa aman di tengah masyarakat.
"Kami tidak hanya hadir untuk menjaga, tetapi juga membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat. Ini adalah bentuk nyata dari kehadiran polisi sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat," ujarnya.
Polres Bireuen menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan patroli dan pelayanan kepolisian guna mencegah potensi gangguan keamanan.
Sumber : Sandi Humas
Editor : Redaksi
Social Header